Usaha Katering

Salah satu jenis usaha home base business adalah usaha katering.

Dibawah ini adalah ada beberapa jenis usaha katering beberapa bentuk dan prosesnya :

• Katering yang menerima order khusus untuk sebuah acara tertentu,baik yang bersifat panggilan, maupun digedung - gedung, contohnya untuk perkawinan.

• Katering yang melayani khusus bagi kebutuhan makanan pegawai dari sebuah perusahaan,rumah sakit dan instansi dengan pola prasmanan;
• Katering yang melayani kebutuhan makan pada jam - jam tertentu berdasarkan schedule dengan pola pengiriman / delivery.

Ketiga pola tersebut diatas banyak dilakukan orang dalam usaha katering khususnya di Indonesia.

Dari ketiga model katering tersebut di atas, yang paling banyak memerlukan proses adalah pada point ketiga dimana end to end proses harus sungguh - sungguh dilakukan dengan benar.

1. Pengolahan Bahan Makanan yang tergantung pada jenis menu beserta atributenya termasuk buah dan tambahannya seperti dessert,kerupuk dll.
2. Penyajian makanan pada lunch box yang memerlukan cukup banyak waktu,dari persiapan kebersihan luch box hingga pengeringan dan siap digunakan termasuk juga pengepakan / pengiriman hingga sampai pada tujuan.

- Sampah bahan makanan juga merupakan hal penting yang harus dipertimbangkan yang seperti kita ketahui ada sampah yang mudah hancur dan tidak atau yang biasa disebut sebagai organik dan anorganik.

- Kebersihan Lunch Box menjadi prioritas utama disamping kebersihan dan kesehatan makanan yang disajikan dari pencucian, pengeringan hingga siap digunakan serta proses pengikatan dan pengiriman agar terhindar dari kotoran / debu dan lainnya.Berikut  adalah proses yang umum dilakukan dalam menjaga kebersihan lunch box yang biasa dan umum dilakukan :

1. Bersihkan Lunch Box atau Misting dari kotoran sisa - sisa makanan,lemak maupun sampah - sampah lain seperti kulit pisang,plastik dan lainnya dengan menampung pada tempat tertentu seperti baskom atau ember.
2. Setelah bersih dari sisa - sisa makanan dan kotoran lain, siapkan air hangat pada ember atau tempat tertentu tergantung jumlah pencucian dan masukkan Dis Drops secukupnya sesuai takaran / petunjuk penggunaan dan kebutuhan;
3. Lunch box / Misting yang siap dicuci diberikan sedikit air hangat yang sudah bercampur dengan Dis Drops agar semua bagian merata untuk memudahkan pencucian.
4. Satu persatu Lunch Box / Misitng dicuci dan dimasukkan ke dalam air hangat yang sudah bercampur dengan Dis Drops sesuai dengan takaran ( 1ml untuk 5 liter air ) dengan menggunakan spon agar semua kotoran yang melekat pada  bagian - bagian pada lunch box dapat dicuci dengan bersih.
5. Bilas dengan menggunakan air bersih dan hangat dan selanjutnya diletakkan pada tempat pengeringan dan diusahakan terkena sinar matahari agar mudah dan cepat pengeringan.
6. Hal tersebut di atas juga berlaku bagi pencucian tutup lunch box / misting dan dilakukan satu persatu dan terus menerus.
7. Proses Pengeringan dan pengelapan menggunakan kain kanebo agar air mudah meresap dan setelah selesai kanebo harus dicuci dan diangin-anginkan untuk penggunaan selanjutnya Lunch Box siap untuk digunakan untuk penempatan bahan makanan yang sudah diolah dan siap disajikan.
8. Hal yang terpenting harus diketahui adalah bahan makanan olahan yang akan disajikan dengan menggunakan lunch box / misting harus sudah didinginkan terlebih dahulu untuk mencegah agar makanan tidak mudah basi dan juga menghindari effect dari bahan plastik.
9. Penggunaan Dis Drops harus sesuai takaran, 1 ml untuk 5 liter air dan ikuti sesuai petunjuk yang ada pada bagian belakang botol Dis Drops untuk menghasilkan pencucian yang maksimal.
10. Hal yang tidak kalah pentingnya adalah pengikatan atau pengepakan lunch box / misting dengan menggunakan tali rafia dapat disusun dengan rapi dan kuat serta dimasukan pada kantong plastik yang cukup besar untuk menghindari menempelnya debu atau  kotoran - kotoran pada misting selama pengiriman.Jika dimungkinkan masing - masing lunch box diikat terlebih dahulu dengan menggunakan karet gelang agar tutup lunch box tetap rapat dan tidak ada kotoran yang masuk ke dalam bahan makanan.

Demikian hal  hal yang perlu diketahui,semog daapt bermanfaat.